THANK' TO ALLAH SWT


اَللّهُمَّ اِنِّي اَعُوْ ذبِكَ مِنَ اْلهَمِّ وَاْلحَزَ نِ وَ اَ عُوْ ذ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَاَعُوْذ بِكَ مِنَ اْلجُبْنِ واْلبُخْلِ وَأَعُوْذ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّ يْنِ وَ قَهْرِ الرِّ جَالِ

Jumat, November 13, 2009

Bahagia Berkurban

"Tidak ada suatu amalan yang paling dicintai oleh Allah dari Bani Adam
ketika hari raya Idul Adha
selain menyembelih hewan qurban.
Sesungguhnya hewan itu akan datang pada hari kiamat (sebagai saksi)
dengan tanduk, bulu, dan kukunya.
Dan sesungguhnya darah hewan qurban telah terletak di suatu tempat di sisi
Allah
sebelum mengalir di tanah.
Karena itu, bahagiakan dirimu dengannya."
(HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Hakim)

Risalah Qurban
Qurban adalah suatu amalan yang disyariatkan Islam pada tahun kedua
hijriyah berdasarkan dalil
al-Quran, hadits, dan ijma’. Al-Quran mensyariatkannya melalui surat
Al-Kautsar (QS. 108:1-2).
Adapun hukum berqurban sebagaimana jumhur (mayoritas ulama) selain Abu
Hanifah adalah
sunnah muakkadah artinya sunnah yang sangat dianjurkan. Dalil sunnahnya
adalah hadits Nabi
SAW. : “Tiga hal yang merupakan kewajiban atasku dan sunnah atas kalian
adalah shalat witr,
nahr (qurban) dan shala dhuha.(HR. Ahmad, Hakim, dan Daruquthni)

Imam at-Turmudzi meriwayatkan sabda Nabi: Saya diperintahkan untuk
melakukan qurban dan
ia merupakan sunnah bagi kalian.

Dalil yang menegaskan anjuran sunnah ini sehingga menjadi muakkadah adalah
hadits Nabi SAW:
“Barangsiapa yang memiliki kelonggaran dan tidak mau berqurban maka
janganlah ia mendekati
tempat shalat kami.(HR Ahmad dan Ibnu Majah)

Keutamaan berqurban
“Maka dirikanlah (kerjakan) shalat karena Tuhanmu, dan berqurbanlah.
(QS Al-Kautsar: 1-2)
Berqurban merupakan amalan yang paling dicintai ALLAH SWT pada saat Idul
Adha. Sabda Nabi
SAW: Tidak ada suatu amal anak Adam pada hari raya qurban yang lebih
dicintai ALLAH selain
menyembelih qurban.(HR. Tirmidzi)
Berdasarkan hadits itu Imam Ahmad bin Hambal, Abu Zanad, dan Ibnu Taimiyah
berpendapat,
Menyembelih hewan pada hari raya qurban, aqiqah (setelah mendapat anak),
dan hadyu
(ketika haji), lebih utama daripada shadaqah yang nilainya sama.(HR.
Ahmad, Ibnu Majah, dan
At-Tirmidzi)

Manfaat berqurban
1. Menghidupkan sunnah Nabi ALLAH, Ibrahim a.s.,
2. Mendidik jiwa ke arah taqwa dan mendekatkan diri kepada ALLAH.
3. Mengikis sifat tamak dan mewujudkan sifat murah hatu dan berjihad di
jalan ALLAH.
4. Menghapuskan dosa dan mengharap keridhaan ALLAH.
5. Menjalinkan hubungan kasih sayang sesama manusia.