THANK' TO ALLAH SWT


اَللّهُمَّ اِنِّي اَعُوْ ذبِكَ مِنَ اْلهَمِّ وَاْلحَزَ نِ وَ اَ عُوْ ذ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَاَعُوْذ بِكَ مِنَ اْلجُبْنِ واْلبُخْلِ وَأَعُوْذ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّ يْنِ وَ قَهْرِ الرِّ جَالِ

Senin, Mei 05, 2008

amal yang disembunyikan

[DALIL KEDUDUKAN AMAL YANG DISEMBUNYIKAN]
Diantaranya adalah firman Allah Jalla wa 'Ala (yang artinya):"Jika kalian menampakkan shadaqah (kalian), maka itu adalah baik sekali.Dan, jika kalian menyembunyikannya dan kalian berikan kepada orang-orangfakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagi kalian. Dan, Allah akanmenghapuskan dari kalian sebagian kesalahan-kesalahan kalian, dan Allahmengetahui apa yang kalian kerjakan." (Al Baqarah: 271).Ibnu Katsir berkata dalam menafsiri ayat ini, "Firman Allah, 'Jika kalianmenampakkan shadaqah (kalian), maka itu adalah baik sekali', artinya jikakalian menampakkannya, maka itulah harta yang paling baik. Sedangkanfirman-Nya, 'Dan, jika kalian menyembunyikannya dan kalian berikan kepadaorang-orang fakir, maka menyembunyikannya itu lebih baik bagi kalian'; disini terkandung dalil bahwa menyembunyikan shadaqah itu lebih baik daripadamenampakkannya, karena hal itu lebih jauh dari riya', kecuali jikamenampakkannya mendatangkan kemaslahatan yang kuat, seperti agar orang-orangmengikuti jejaknya, sehingga menampakkannya lebih baik daripadamenyembunyikannya.

[AMAL YANG DISEMBUNYIKAN DALAM LAPANGAN JIHAD DAN PEPERANGAN]

Maslamah bin Abdul Malik bersama pasukannya mengepung salah satu bentengRomawi. Sementara tidak ada jalan masuk ke dalam benteng kecuali satu pintu.Setelah pengepungan berlalu sekian lama, Maslamah berseru di tengahpasukannya, "Siapa yang berani menerobos pintu, maka jika dia mati saatmenerobosnya, maka dia akan mendapatkan surga, insya Allah. Jika diaselamat, maka tanah yang ada di balik pintu itu patut diserahkan kepadanya,lalu dia harus membuka pintu itu agar pasukan Islam dapat masuk ke dalambenteng sebagai pemenang."Ada seorang prajurit berdiri, yang mukanya ditutup kain, seraya berkata,"Aku akan melakukannya wahai Amir."Selama tiga hari Maslamah bin Abdul Malik bertanya-tanya, "Siapakah orangyang mengenakan tutup muka? Siapakah yang telah membuka pintu benteng?"Tak seorang pun yang bangkit. Pada hari ketiga dia berkata, "Aku bersumpahagar orang yang mengenakan tutup muka menemui aku, kapan pun waktunya, siangatau malam."Maka pada tengah malam ada yang mengetuk pintu tendanya. Maslamah bertanya,"Engkaukah orang yang mengenakan tutup muka?"Orang itu menjawab, "Dia meminta tiga syarat sebelum engkau melihatnya.""Apa itu?" tanya Maslamah.Engkau tidak boleh mengumumkan namanya kepada orang-orang, engkau tidakboleh memberinya imbalan apa pun dan engkau tidak boleh melihatnya sebagaiorang yang memiliki keistimewaan, " kata orang itu. Dengan kata lain, diatidak menginginkan apa-apa."Aku terima," kata Maslamah.Orang itu berkata, "Memang akulah orang yang mengenakan tutup muka itu."Maka Maslamah langsung menghampiri dan memeluknya. Maka di antara doaMaslamah, "Ya Allah, himpunkan aku bersama orang yang mengenakan tutup muka.Ya Allah, himpunkan aku bersama orang yang mengenakan tutup muka.Ke pundak orang-orang semacam itulah Allah Azza wa Jalla melimpahkanbarakah-Nya.

[AMAL YANG DISEMBUNYIKAN DALAM LAPANGAN IBADAH]

Amr bin Qais Al Mala'y berpuasa selama dua puluh tahun, sementarakeluarganya tidak mengetahuinya. Dia mengambil makan siangnya lalu pergi ketokonya, lalu dia menshadaqahkan makan siangnya itu dan dia sendiriberpuasa, sementara keluarganya tidak mengetahui hal itu.

[DALAM HAL MERAHASIAKAN AMAL KEBAJIKAN]

Dari Abu Hamzah Ats Tsumaly, bahwa Ali bin Al Husain membawa roti di ataspunggungnya pada malam hari lalu mencari orang-orang miskin di kegelapanmalam. Dia berkata, "Sesungguhnya shadaqah yang diberikan pada kegelapanmalam dapat memadamkan kemurkaan Allah."Dari Muhammad bin Ishaq, dia berkata, "Penduduk Madinah hidup dengan makananitu, sementara mereka tidak tahu siapa yang telah memberi makanan itu kepadamereka. Setelah Ali bin Husain meninggal dunia, maka mereka tidak lagimendapatkan makanan pada malam hari."Dari Amr bin Tsabit, dia berkata, "Setelah Ali bin Al Husain meninggaldunia, orang-orang melihat bekas punggungnya, yaitu bekas kantong makananyang biasa dia panggul untuk diberikan kepada para wanita janda."Syaibah bin Nu'amah berkata, "Setelah Ali bin Al Husain meninggal dunia,orang-orang mendapatkan seratus keluarga yang dia santuni. Karena itulah diadianggap orang bakhil. Pasalnya, dia menyalurkan infaq secara rahasia,sementara keluarganya mengira dia menumpuk dirham. Sebagian diantara merekaberkata, "Kami tidak pernah kehilangan shadaqah yang diberikan secarasembunyi-sembunyi hingga Ali meninggal dunia."